Samar-samar suara tekanan untuk mengganti Shin Tae Yong di Timnas Indonesia jika tak lolos ke fase keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 mulai dikonstruksi.

Jakarta, CNN Indonesia

Samar-samar suara tekanan untuk menggantikan Shin Tae Yong di Timnas Indonesia Nantikan kesuksesan Piala Dunia 2026.

Suara pertama muncul dari PSSI. Lewat rilis resmi federasi, Shin diultimatum mini membawa Timnas Indonesia ke fase kualifikasi. Ketua Umum PSSI Erick Thohir juga menegaskan hal itu.

Perhatian, suara media sosial. Tujuan publik di Korea Selatan.

mengiklankan

Gulir untuk melanjutkan konten

Untuk dapat memenuhi tujuan minimal Lolos ke fase ketiga kualifikasi atau peringkat keempat Grup C, poin dari Jepang dan Arabian Saudi pada 15 tetapi 19 November 2024 jadi kunci.

Mohon diperhatikan, mohon diperhatikan hal berikut: Pasalnya dua dari empat laga itu akan berlangsung dengan status tandang.

Pertama tandang ke (Maret 2025) dan kedua ke Jepang (Juni 2025) di Australia. Dua laga lainnya pertandingan kandang melawan Bahrain (Maret 2025) dan China (Juni 2025).

Harap dicatat bahwa di Australia dan Jepang, harap perhatikan hal berikut: Sebaliknya menang atas China dan Bahrain di kandang harga mati.

Artinya pula hasil pertandingan melawan Jepang dan Arab Saudi akan menjadi momen penghakiman. Silakan nantikan Upacara Tahunan AFF 2024.

Baik U-22 maupun Piala AFF tampil lebih baik dibandingkan U-22. Jika tujuannya tidak jelas, maka gol di babak semifinal akan salah.

Karena itu akhir tahun ini menjadi bulan kritis bagi Shin. Semua langkah dan kebijakan Shin atas Timnas Indonesia disebut dikupas dan dilibas karena konstruksi pemecatan sudah digemakan.

2025 Pada tahun 2025 kita akan memasuki tahun yang baru. Pasalnya agenda Timnas Indonesia selanjutnya pada Maret 2025.

Bakadiharaman Berkutnya>>>

Tak ada prestasi yang bisa diraih dengan instan. Begitupun Shin Tae Yong Timnas Indonesia Harap pastikan untuk memperhatikan hal berikut.

Tim Indonesia berada di peringkat 40 ranking FIFA. Indonesia Juga mengukir sejarah di pentas Piala Asia, di Kategori Premium dan U-23.

Memang belum ada trofi. Bagi Shin, membawa indonesia tampil di ajang benua lebih prestisius dibandingkan juara di tingkat negara kawasan. Hal ini sejalan dengan harapan pendukung Timnas.

Namun, saya harap Anda akan mendukung kami. Datangnya pemain-pemain naturalisasi membuat ekspektasi publik meninggi, tidak hanya secara pencapaian tetapi juga permainan.

Harap waspadai kondisi permanen di ruang publik. Mereka ingin permainan yang lebih indah, lebih eksplosif, dan ‘menangan’. Komposisi skuad Timnas dinilai sudah mumpuni.

Harap perhatikan hal berikut: Bisa membawa Korea Selatan di Piala Dunia 2018 akan menyambut tahun baru.

Jika Shin memang kelas dunia, Indonesia disebut publik bisa tampil lebih baik. Cara Shin menangani pemain-pemain bahasa Indonesia yang tersebar di Eropa jadi tolok ukurnya.

Dan, Kara Shin menampilkan skuad dan permainan tim saat melawan Jepang dan Arab Saudi akan menjadi sorotan. Jepang memang lebih baik dari Indonesia, tapi lebih rendah dari bukan pilihan.

(Gambas: Foto CNN)

Bermain pragmatis, asal dapat poin, tak lagi diharapkan. Fasilitas umum yang utama di Indonesia meliputi fasilitas umum dan fasilitas umum.

Kesalahan pemilihan skuad inti, seperti saat melawan Tiongkok, diharapkan tak terulang. Strategi pribadi adalah strategi pribadi.

Kalau Shin tak bisa mengendalikan ego pemain, kekacauan permainan akan terjadi. Saat menggunakan, harap perhatikan hal berikut:

(Gambas: Video CNN)




Tautan sumber