Jakarta, CNN Indonesia —
nedin keselakan yang melibatkan truk mengguncang tanah dan sepeda motor terjadi di Jalan Raya Salembaran, Kecamatan Kosambi, Kabupaten tangerangBanten, Kamis (7/11).
Warga yang tak terkendali emosinya lalu Diduga membakar truk muatan tanah tersebut. Permainan kata-kata yang viral di media sosial.
Saat dikonfirmasi, Kapolrestro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan saat ini pengemudi truk berinisial DWA telah diamankan dan sedang diperiksa secara intensif.
“Sopir truk penyebab kecelakaan telah kami amankan dan tengah dilakukan pemeriksaan mendalam terkait peristiwa ini”, kata Zain dalam keterangannya.
Berhati-hatilah untuk tidak menempatkannya secara internal karena dapat mempengaruhi kinerja DWA.
Setelah dimatikan, gerakkan motor ke SD (20) atau ANP (9).
Mesin pengemudi akan diluncurkan di Truk dari sebelah kiri, lalu terjatuh Diduga karena jarak celana tak bebas dan tidak tersedia ruang yang cukup. Anak yang dibonceng pun terjatuh masuk kolong truk.
“Korban SD terjatuh ke arah kiri dan ANP (anak) terjatuh ke kanan masuk ke kolong truk hingga kaki kirinya terlindas ban depan sebelah kiri Kkendaraan tersebut,” ujarnya.
Zain menyebut korban ANP mengalami luka yang cukup Serius di bagian kaki dan langsung dilarikan ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk mendapat perawatan medis.
“Masyarakat mohon bersabar dan percayakan penanganan kasus ini. Kami berharap kejadian ini menjadi yang terakhir dan tidak adalagi korban”, ucap dia.
Cari tahu lebih lanjut di media sosial dan sampaikan sesuatu di Instagram @abouttng. Dalam video yang diunggah, terlihat truk dalam kondisi terbakar usai dibakar oleh warga.
Dalam narasi unggahan itu, disampaikan warga membakar truk muatan tanah itu karena emosi setelah kendaraan itu menabrak seorang anak.
“Kekesalan warga tak terbendung lagi, salah satu truk tanah dibakar di tengah lapangan daerah Kosambi, Kab. Tangerang, buntut kecelakaan menabrak anak kecil, Khamis (7/11/2024) Paj“tertulis pada unggahan itu.
(dis/anak-anak)