Giorgio Armani mengajak para fashionista dalam "perjalanan" di pertunjukan New York - Life & Style

NEW YORK: Perancang busana Italia Giorgio Armani membawa penampilannya yang ramping dan halus ke New York pada Kamis malam, memamerkan koleksi musim semi 2025 dari merek eponymous-nya saat ia membuka gedung baru di kota tersebut.

Perancang veteran berusia 90 tahun ini menamai serial ini “In Viaggio” (Perjalanan) untuk memberi penghormatan kepada “kota yang mewujudkan impian kolektif”.

Ia membuka pertunjukan di Park Avenue Armory dengan model wanita yang mengenakan jaket bomber berwarna beige dan celana yang dimasukkan ke dalam boots berwarna gelap, disusul model pria yang berpakaian sebagai mover dan membawa kotak tas tangan.

Diikuti dengan rangkaian pakaian berwarna krem ​​​​dan abu-abu – jas berkilau untuk pria dan jaket longgar, kemeja dan celana panjang untuk wanita.

Armani juga menggunakan warna abu-abu tua, biru, dan coklat dalam desainnya, menggemakan tema perjalanan dengan tampilan longgar dan nyaman serta rok lilit yang dikenakan sebagai atasan.

Kemeja sutra panjang dikenakan dengan celana panjang yang serasi, sedangkan jaket sutra dan celana pendek dikenakan dengan atasan tipis.

“Bagi saya, New York selalu dikaitkan dengan banyak film yang sangat membentuk imajinasi saya,” kata Armani dalam pernyataan sebelum pertunjukan. “Memikirkan kota-kota di tahun 30-an dan 40-an selalu menginspirasi saya, dan saya membangkitkan suasana itu dalam… koleksi baru.”

Para model juga mengenakan maxi dress berwarna pink dan peach, jaket pendek bermotif, dan celana panjang sutra.

Di malam hari, gaun bersulam berkilauan dikenakan dengan celana panjang slim-fit, terkadang dengan jaket berpayet, dalam warna pink lembut dan biru.

Asesorisnya meliputi sepatu bot, sandal, topi, dan ikat pinggang yang dikepang.

Armani biasanya menggelar pertunjukan koleksi Giorgio Armani dan Emporio Armani selama Milan Fashion Week.

Namun dia memilih New York sebagai fokus utama musim ini, yang bertepatan dengan pembukaan gedung barunya, yang mencakup kediaman pribadi, butik Armani, dan restoran di Madison Avenue.

Dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada hari Minggu, Armani, yang mendirikan merek tersebut pada tahun 1975 dan bungkam tentang rencana suksesinya, mengatakan dia berencana untuk pensiun dalam dua hingga tiga tahun ke depan.

Tautan sumber