Para santri yang menjadi korban diduga tengah bersembunyi karena ingin membolos dari kegiatan rutin di Ponpes Darussyifa Yaspida, Sukabumi.


Jakarta, CNN Indonesia

Penetapan Tembok pematang kolam ikan di Pondok Pesantren (Ponpes) Darussyifa Yaspida, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat roboh pada wilayah Rabu (13/11) malam. makna batin Santri Otak Gardunia.

Kasubsi Pengelola Dokumen Informasi dan Multimedia (PDIM) Humas Polres Sukabumi Kota Ipda Ade Ruli mengatakan peristiwa ini pertama kali diketahui oleh Saksi IN selaku penjaga sapi di lokasi.

mengiklankan

Gulir untuk melanjutkan konten

“(Saksi) mendengar teriakan dari anak santri yang meminta tolong selanjutnya Saksi IN menghubungi Saksi WA”, Kamis (14/11).

Harap dicatat bahwa penting untuk menempatkannya dengan benar. Para korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Setukpa Polri Kota Sukabumi.

“Empat orang santri meninggal dunia dan lima orang santri luka-luka”, ucap Ade.

Harap perhatikan hal berikut: Jangan meniupkan udara keluar dari udara.

Ade menyebut para santri yang menjadi korban diduga tengah bersembunyi karena ingin bolos dari kegiatan rutin di ponpes tersebut.

“Anak santri tersebut sembunyi di antara dinding yang roboh karena diduga tidak ikut kegiatan pengajian rutin (membolos)”, tutur Ade.

Menurut Ade, yang isinya eksplisit termasuk Poldek Kadudampit dan saat ini masih dalam proses penyelidikan.

(Dis/Fra)

(Gambas: Video CNN)



Tautan sumber