Seorang wanita dan seorang anak dibawa ke rumah sakit setelah terluka akibat turbulensi dalam penerbangan Qantas dari Australia Sidney tiba Brisbane.
Wanita tersebut, berusia 40-an tahun, dan seorang anak berusia di bawah 10 tahun menderita memar dan luka dalam penerbangan QF528 pada hari Rabu.
Keduanya dibawa ke pangeran charles Perawatan di Rumah Sakit Brisbane negeri ratu kata juru bicara layanan ambulans.
Orang lain yang terluka di pesawat menolak perawatan oleh paramedis.
Menurut laporan, ibu dan anak tersebut tidak mengenakan sabuk pengaman pada saat itu, meskipun tanda sabuk pengaman sudah menyala.
Pesawat mendarat dengan selamat setelah dilanda turbulensi.
“Pilot dan awak kabin kami terlatih dengan baik untuk menangani berbagai insiden di dalam pesawat, termasuk peristiwa turbulensi, namun kami tahu ini bisa sangat mengganggu dan kami berterima kasih kepada pelanggan atas kerja sama mereka.” Qantas kata juru bicara itu.
Layanan Ambulans Queensland mengatakan paramedis memeriksa tiga pasien.
Wanita tersebut, berusia 40-an tahun, dan seorang anak berusia di bawah 10 tahun menderita memar dan luka di pesawat Qantas QF528 pada hari Rabu (foto adalah pesawat Qantas di Melbourne)
Seorang juru bicara mengatakan: “Pada pukul 15.15 tanggal 13 November, paramedis dipanggil untuk melaporkan seseorang yang menderita luka akibat turbulensi di dalam pesawat.”
“Tiga pasien telah diperiksa dan satu menolak bantuan, namun seorang wanita berusia 40-an dan seorang anak dibawa ke Rumah Sakit Prince Charles dalam kondisi stabil dengan memar dan luka.”
Sebelumnya, terjadi ledakan mesin pada pesawat Qantas di Bandara Sydney sehingga pilot terpaksa melakukan pendaratan darurat.
Sesaat sebelum jam 1 siang Jumat lalu, penerbangan Qantas QF520 tujuan Brisbane baru saja lepas landas dari Sydney ketika salah satu mesinnya mati.
Diketahui bahwa orang lain di dalam pesawat juga terluka dan penumpang tersebut menolak perawatan oleh paramedis sebelum pesawat mendarat dengan selamat (foto)
Penumpang di pesawat melaporkan mendengar ledakan keras sebelum pesawat terpaksa terbang di sekitar Botany Bay dan melakukan pendaratan darurat.
Seluruh penumpang yang berjumlah 174 orang turun dengan selamat.
Qantas membantah laporan adanya ledakan dan menggambarkan insiden tersebut sebagai “kerusakan mesin tertutup”.
Sekitar waktu yang sama, kebakaran rumput besar-besaran terjadi di dekat landasan pacu ketiga bandara dekat Sir Joseph Banks Park.
Tidak ada indikasi bahwa kedua insiden tersebut berkaitan.
Asap tebal mengepul di bandara saat kru Dinas Pemadam Kebakaran New South Wales berupaya mengendalikan kobaran api.
Akan ada lebih banyak lagi yang akan datang.