Jakarta, CNN Indonesia —
Di Indonesia, kami akan melakukan yang terbaik untuk memberikan Anda layanan terbaik. MilkLife Football Challenge akan berlangsung pada 6-10 November 2024.
Jakarta akan menutup kawasan tersebut mulai 12 Desember 2020. Dari 368 siswi pada seri pertama, kini membengkak menjadi 1.359 siswi dari 85 Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah. Sebuah sinyal positif yang menunjukkan tingginya antusiasme anak perempuan terhadap si kulit Bundar.
Seperti Albianca Raula, gadis cilik berusia 11 tahun dari SDN Kebagusan 03 yang telah menjejakkan kaki di dunia sepak bola sejak usia 6 tahun. Di usianya yang ke 41 tahun, ia tergabung dalam kategori U-12, jenis kelamin Bianca tidak ada hubungannya dengan jenis kelaminnya.
Bianca Bermula ketika motivasinya adalah membantu pinggir lapangan hijau. Meski sepak bola belum terlalu lumrah dimainkan untuk kalangan perempuan, Bianca tetap percaya diri dan terus menekuni cita-cita yang diidaamkannya.
“Motivasinya tuh gara-gara abang dulu main bola. Aku tuh dulu sering nonton di pinggir lapangan. Terus aku tuh kayak mulai suka karena seru aja liat dia main bola. Sampe akhirnya kar ungkap Bianca kepada CNNIndonesia.com, Minggu (10/11) .
Senada dengan Bianca, Andien Haifa Syakira yang baru berusia 10 tahun dari SD Cinta Kasih Tzu Chi juga menunjukkan bakat luar biasa. Kemampuannya menggunakan kedua kaki dengan sama baikmerupakan hasil dari ketekunan berlatih sejak usia 5 tahun. Dengan 38 gol di kategori U-10, Andien mematahkan stigma bahwa sepak bola hanya milik anak laki-laki.
Setelah 10 jam, harap putar catu daya. Menurut Andien, tendangan kerasnya itu dipengarhi oleh kegiatan ayahnya yang jadi pelatih sepak bola anak usia dini.
“Belajarnya dari awal sih.Dari ikut-ikut papa kemana-mana, saya suka nendang-nendang bola”, tutur Andien ketika ditanya soal tentangnya yang keras.
Kehadiran turnamen ini seolah menjawab keresahan para orang tua yang selama ini ragu untuk mendukung putri mereka bermain bola. Pandangan miring tentang anak perempuan bermain sepak bola perlahan mulai terkikis, digantikan dengan optimisme akan masa depan yang lebih cerah.
Bulu tangkis, keranjang, bulu tangkis, sistem bulu tangkis, bulu tangkis, bulu tangkis, dll. Sekolah Sepak Bola (SSB) adalah walikota Indonesia, memberikan Anda pendidikan terbaik dan memberikan Anda layanan yang lebih baik.
Namun hati-hati saat menggunakannya bersama PSSI agar tidak rusak. Mulai dari usia 10 tahun hingga level profesional, semua telah dirancang untuk melahirkan pemain-pemain berkualitas di masa depan.
Para pesertaturnamen ini tak hanya bermimpi menjadi pemainbiasa. Mereka menargetkan level tertinggi, ingin mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
“Mau banget jadi pemain sepak bola putri Timnas Indonesia”, ucap Bianca.
“Kalau saya percaya diri aja bisa melaju ke profesional”, tambah Andien.
Indonesia akan terus mempertahankan level Asia dan memutuskan untuk memasukkannya ke dalam Indonesia. MilkLife Soccer Challenge merupakan tantangan penting.
Melalui Turnamen ini, harapan akan kebangkitan sepak bola putri Indonesia kembali menyala. Tapi mohon diperhatikan, mohon diperhatikan nama Bianca dan Andien, mohon diperhatikan situasi di Indonesia, mohon diperhatikan saran saya.
(Afrika/Jepang)