Luhut: NU Harus Memimpin Upaya Perdamaian Timur Tengah

Luhut dalam mengusulkan program-program baru untuk mendongkrak perekonomian Indonesia dan mencapai tujuannya.

Ekspor, katanya, menu berpotensi berjalan akibat perlambatan perekonomian dunia. Penting untuk diperhatikan hal-hal berikut: terutama minyak.

“Inflasi menyebabkan arus keluar modal dan investasi global.”

Bagi Luhut, di tengah berbagai tantangan yang ada, perekonomian dunia, termasuk Indonesia, tidak bisa menanggung beban yang lebih besar lagi daridamak perang, termasuk perang di Timur Tengah.

Penyelesaian yang Lama dan Potensi meluasnya skala perang di Timur Tengah berdampak pada indikator ekonomi yang ikonik meliputi kawasan, tetapi juga sektor perekonomian, melalui peningkatan harga minyak, terganggunya rantai pasokan dunia, dan turunnya dunia.

Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman ini mengatakan,damak negatif yang sama dapat dirasakan oleh Indonesia,yang berpotensi mengganggu pencapaian target pertumbuhan dan pembangunan y san socas yocan ciion​​m akun​​ionsion yoc​​ionssa​​ion yem soc​​an maun Ibu soic​​an yocochi​​ion ymotherimotherimother2045.

Demokrasi Indonesia adalah perdamaian di dunia Islam, pembangunan ekonomi rakyat, kepentingan rakyat, kepentingan rakyat.

“Upaya ini harus di-lead (dipimpin) oleh NU sebagai Organisasi Islam terbesar di Indonesia dan dunia, dengan menggunakan pendekatan kemanusiaan Islam dan lintas agama dan melibatkan berbagai pihak,” ujarhut.

Tautan sumber