Jumat 22 November 2024 – 07:56 WIB
Hidup Jakarta – Dzulfikar Ahmad Tawalla, Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammad diaorganisasi, organisasi dan organisasi.
dalam Berbagaiyapada Tanvir I love Pemuda Muhammadiyah, Dzulfikar menyatakan bahwa Pemuda Muhammadiyah memiliki visi untuk menghasilkan “negarawan muda” yang dapat memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan bangsa.
“Pemuda Muhammadiyah akan terlibat dalam perubahan tantangan masa depan menjadi peluang masa depanPresiden Prabowo Subianto Dan (Sejalan dengan gagasan) wakil presiden Gibran Rakhabumin Raqqa,” Kata Zulfikar.
Dalam bidang keilmuan, Dzulfikar menekankan pentingnya kader untuk mewujudkan keterbatasan pengetahuan mereka, yang menjadi langkah awal dalam pembentukan karakter yang kuat.
Dzulfikar juga menegaskan bahwa karakter dan komitmen yang tinggi menjadi ciri khas utama kader Pemuda Muhammadiyah, yang tidak hanya ditandai dengan kemampuan intelektual, tetapi uga denang) ditandai dengan kemampuan intelektual, tetapi uga denang) ditandai dengan
Pendekatan strategis Zulfikar, Muhammadiyah dan Muhammad Muhammad merupakan pendekatan strategis Indonesia untuk mendorong pembangunan, kemajuan sosial dan perkembangan politik negara Islam.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Gibran Raqqabumin Raqqa juga menyampaikan dukungannya kepada seluruh pemuda indonesia. Ia mengajak pemuda menjadi penggerak perubahan untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045.
“Semangat gotong royong dan pemanfaatan peluang yang ada sangat penting. Kesempatan ini tidak datang dua kali,” ujarnya.
Tanwir I Pemuda Muhammadiyah yang berlangsung pada tanggal 21 – 23 November 2024 bertemakan “Kolaborasi Pemuda Negarawan untuk Indonesia Maju”.
Memberikan informasi, Tanwir sendiri Merupakan Forum, Turtinggi bagi bagi Pemuda Muhammadiyah setelah muktamar, yang bertujuan untuk melakukan Koordinasi Organisasi dan membahas isu-isu strategi terkini.
Haramain Thranjutnia
Pada kesempatan yang sama, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga menyampaikan dukungannya kepada seluruh pemuda Indonesia. Ia mengajak pemuda menjadi penggerak perubahan untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045.