Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu buka suara setelah pasukan IDF melancarkan serangan ke Beirut, Lebanon, Jumat (20/9).


Jakarta, CNN Indonesia

perdana menteri israel Benyamin Netanyahu buka suara setelah pasukan IDF melancarkan serangan ke Beirut, Lebanon, Jumat (20/9).

“Tujuan kami jelas, dan tindakan kami berbicara sendiri”, kata Netanyahu melalui akun pribadi di media sosial X (dahulu Twitter), dikutip dari Al Jazeera.

mengiklankan

Gulir untuk melanjutkan konten

Anggota parlemen Israel Yoav Gallant mengatakan Israel akan bekerja di Beirut selatan.


“Rangkaian operasi dalam fase perang baru akan terus berlanjut Hingga kami mencapai tujuan kami: memastikan kembalinya masyarakat utara Israel ke rumah mereka dengan selamat,” kata Gallant.

“Kami akan terus mengejar musuh-musuh kami untuk membela warga kami – bahkan di Dahiyeh di Beirut”, tambahnya.

Serangan di Dahiyeh, Binjilan Beirut, seorang komandan senior Hizbullah Ibrahim Aqil dan sejumlah anggota pasukan elit lainnya, menarut milit lainnya. Namun Hizbullah bertekad.

Salah seorang sumber keamanan lebanon menyebut serangan israel disebut tujuan pertemuan Pasukan Radwan

Anggota utama Al Jazeera Arab adalah anggota Hizbullah Lebanon, dan anggota Israel termasuk 20 anggota Hizbullah, serta anggota Hizbullah Lebanon.

Sumber itu mengatakan serangan itu melepaskan empat roket, yang menyebabkan gedung itu runtuh Hingga ke lantai bawah tanah kedua.

Harap patuhi peraturan ITU.

Setidaknya 14 orang tewas dalam serangan udara Israel hari Jumat di Beirut, menurut kementerian kesehatan Lebanon.

“Tim penyelamat di lapangan berharap menemukan lebih banyak martir yang tewas di bawah simpanan”, tambah kementerian tersebut.

Hizbullah Lebanon melancarkan 150 serangan di Israel utara.

Israel mengklaim tak ada korban jiwa akibat roket tersebut.

Sebelumnya, lebih dari 100 peluncur roket milik Hizbullah hancur dibombardir Israel pada Jumat (20/9).

Al Jazeera mengecam Hizbullah Israel.

Jet militer Israel Tempurnya telah menghantam 100 lebih peluncur roket milik Hizbullah. Peluncur-peluncur itu dihancurkan saat dalam keadaan siap untuk menyerang Israel, yakni membawa 1.000 barel roket siap diluncurkan.

(Tim/Fra)


(Gambas: Video CNN)




Tautan sumber