Brando PDIP soal Heru Budi Diusulkan Kembali Jadi Pj Gubernur: Bukan Ajang Uji Coba Jakarta

Liputan6.com, Jakarta nama Helu Budi Hartono kembali masuk ke bursa Pejabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta. Adapun Heru bakal habis masa jabatan sebagai Pj Gubernur pada 17 Oktober 2024.

Terkait hal itu, Angota DPRD Jakarta Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Brando Susanto mengatakan, kondisi kontekstual Jakarta hari ini membutuhkan sosok Pj Gubernur Jakarta seperti Heru Budi yang dinilai cukup dalam mengelola.

Brando mengatakan, Fraksi PDIP Bersepakat tetap mengusulkan nama Heru Budi sebagai PJ Gubernur Jakarta karena sudah berpengalaman.

“Kami di Fraksi PDI Perjuangan memiliki pertimbangan sendiri terlebih soal tata kelola Jakarta. Usulan nama Heru ini karena Jakarta bukan ajang coba-coba dan kepentingan saat ini”, ujar Brando.

Perlu diketahui, PDIP harus mematuhi peraturan berikut: Jakarta akan berhenti beroperasi dalam waktu 5 hari.

“Fraksi PDI Perjuangan konsistensi situasi kontekstual Jakarta ini perlu pertimbangan matang apalagi kami memiliki obsesi kerinduan”, katanya.

Menurut Brando (Pj Gubernur Yang) dan Pj Gubernur yang hanya menjabat sekitar 5 Mei bekerja di Jakarta.

“Tinggal 5 bulan lagi buat apa kita jadikan Jakarta hanya uji coba, atau kepentingansesaat. Sedangkan kita lagi menuju pilkada, maka izinkan Heru Budi tk berjalan if dan jakarta solution,” ungkap dia.

Brando juga menanggapi Partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus kompak tak mencalonkan kembali Heru Budi Hartono sebagai Pj Gubernur Jakarta dirinya menilai bahwa halbia sebagai Pj Gubernur Jakarta dirinya menilai bahwa halbia soo

“Soal perbedaan pilihan dari teman-teman di fraksi lain itu hal yang wajar, secara demokrasi kita memaklumi bahwa dalam setiap keputusan tentu ada perbedaan, ada pertimbangan dan penpats harakamasadmdaan, ada pertimbangan dan penpats harak kebaikan Jakarta,” Tenia.

Tautan sumber