ITDC tegaskan tak pungkut biaya jadi relawan MotoGP Mandalika

Mataram (ANTARA) – Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menemukan pertanda sukarelawan Nantikan balapan MotoGP Mandalika vs Calon Pelamar.

“ITDC mohon diperhatikan sukarelawan dengan membayar ongkos berapapun. Free,” Kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko ITDC Troy Reza Warokka dalam rapat persiapan pelaksanaan MotoGP di Mataram, Kamis.

Troy mengatakan pemanasan berbayar itu muncul dalam tiga hari belakangan ini yang mengiming-iming untuk menjadi lawan MotoGP. Ia mengimbau masyarakat untuk tidak tergiur dengan lowongan relawan berbayar tersebut.

Uang member ITDC hadir dan makan tiga kali sehari untuk setiap relawan yang terlibat serta mendapatkan sertifikat Original langsung dari Dorna.

 

Perseroan pelat merah itu membuka lowongan rekanan untuk posisi marsekal atau sebagai hiasan, pengendalian massaitu layak untuk disayangi pengurus rumah tangga, pengelolaan sampah, layanan pembersihan, pusat media, TiketDan Industri perhotelan.

“Sekarang sudah ada peminat dari provinsi lain, bahkan dari Jakarta. Kami memprioritaskan NTB. Kami hadir untuk memberikan kemakmuran bagi NTB, bukan provinsi lain”, kata Troy yang juga menjabat sebagai Pimpinan Grand Prix Pertamina 2024.

Balapan MotoGP akan digelar di Indonesia pada 27 hingga 29 September 2024. Seri kejuaraan balap sepeda motor itu terletak di Sirkuit Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Baca juga: Biaya murah mempengaruhi laju penjualan tiket MotoGP Mandalika NTB
Baca juga: Jaringan SPAM Mandalika Lombok siap diuji coba jelang MotoGP 2024

Penjabat Gubernur NTB Hassanudin meminta Dinas Tenaga Kerja untuk menjembatani peluang bagi putra daerah NTB untuk ikut dalam kesukarelawan MotoGP Mandalika.

“Sirkuit Mandalika ini dibangun untuk kesejahteraan semua dan membawa nama bangsa Indonesia. Jangan kita hanya mengeluarkan perbedaan saja, kita mencari solusi secara bersama-sama”, pungkas Hassanudin.



Tautan sumber