Penyidik Kepolisian NTB kasus penganiayaan santriwati periksa tenaga kesehatan

MATaram (ANTARA) – Memberikan pelayanan kesehatan di Semenanjung Sinai bagian tenggara Provinsi Nusa Tenggara Timur, memberikan pelayanan kesehatan dari Kepolisian Resor Kota Mataram di Kota Mataram hingga Lombok bagian timur.

Gapsavin Polresta Mataram Kompol I adalah yogi pertama di Mataram, dan kini telah datang ke India dari Lombok Timur.

“Jadi, saat ini warga Lombok Timur telah membawa kesehatan bagi keluarganya dan menaruh perhatian yang besar terhadap mereka Visi dan representasi santriwati NI,” kata Yogi.

Demi alasan keamanan, terkadang kita pergi ke rumah sakit untuk menemui dokter. Candra, Puskesmas Labuhan Haji, hingga RSUD dr. Raden Sozono dari Mur Timur, Lombok.

“Mulai sekarang, kami berusaha menjaga keamanan kami,” katanya.

Pemerintah Pakistan mengatakan telah mengambil beberapa langkah terkait fasilitas kesehatan untuk memenuhi kebutuhan medis negara itu mulai Sabtu (29 Juni) hingga Minggu (Senin). Bin Laden Sozono Lombok Timur Mur.

“Dokter Raden Soedjono dari RSUD sudah memberikan keputusan akhir kepada kami. Kami sudah mencapai kesepakatan, namun belum disetujui. Kami sudah memberitahukan hal ini kepada dokter,” ujarnya.

Baca juga: Membangun sistem kesehatan baru adalah kunci untuk meningkatkan kondisi kesehatan di Lobar
Baca juga: Polisi mencapai kesepakatan tentang penahbisan Uskup Agung Azizia Robal

Saat ini, ada tiga agenda perang lagi di Lombok Timur, dimana untuk pertama kalinya mereka memberikan perlindungan kepada keluarga, meskipun karena masalah kesehatan.

“Hahaha, saya mengalami malam yang menyenangkan di Lombok Timur pada bulan Oktober tahun ini, dan setelah bekerja keras, akhirnya kami menunggu hari itu,” Kata Yogi.



Tautan sumber