Surabaya –
Nama eks Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar digadang-gadang akan maju di Pilgub Jatim 2024 berduet dengan eks Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau Risma. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan PDIP sudah berkomunikasi intens dengan PKB mengenai hal itu.
“Ya kami memang menghormati Jatim bagaimana PKB sebagai pemenangpileg tingkat provinsi di Jawa Timur. Ini adalah peta politik yang menjadi pertimbangan bagi PDI Perjuangan dalam mengambil keputusan”, Daya April, 603, Dayanan Jaya 3003), Da Ya April, 30 Maret, Dilansildari berita detik.
Pernyataan Hasto ini menjadi sinyal kuat bahwa PDIP dengan PKB berpeluang untuk berkoalisi mengusung calon alternatif selain petahana di Pilgub Jatim 2024. Mengenai sinyal open lebar.
mengiklankan
Gulir untuk melanjutkan konten
“Secara kasat mata kita harus hidup berdampingan dengan partai lain”, Kata Anik di Surabaya, Senin (1/7/2024).
Apalagi, kata Anik, pertarungan di Pilgub Jatim 2024. Apalagi, kata Anik, pertarungan di Pilgub Jatim 2024. pertarungan Pilgub Jatim sangat melel natul.
Menurut Anik,koalisi dengan PDIP saat ini terbuka lebar. Jika iya, berikut langkah-langkahnya: Pilgub Jatim 5 tahun lalu akan terulang kembali. Saat itu PKB dan PDIP sedang bertengkar melawan pasangan Khofifah-Emil.
“Komunikasi atau penjajakan suasana ini sudah berlangsung di tingkat pengurus pusat atau DPP masing-masing”, jelasnya.
Wakil Ketua DPRD Jatim ini menyatakan PKB Jatim masih menunggu arahan dari DPP untuk peluang bersatu dengan PDIP. PKB saat ini, lanjut Anik masih merayu KH Marzuki Mustamar maju di Pilgub Jatim 2024.
Kebijakan politik Sidhu Azo adalah hal yang harus kita patuhi. Sebab, mengurusi provinsi sebesar Jawa Timur memerlukan kerjasama berbagai pihak.
“Tidak hanya dengan PDIP, tapi juga parpol lainnya yang belum menentukan sikap. Seperti NasDem dan PKS maupunpartai non parlemen”, kata Anggota DPRD Jatim terpilih 2024-2029 ini.
Sebelumnya sinyal yang disepakati antara PDIP dan PKB disampaikan oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Hasto menyatakan PDIP tengah intens berkomunikasi dengan PKB.
“Ya kami memang menghormati Jatim bagaimana PKB sebagai pemenangpilg tingkat provinsi di Jawa Timur. Ini adalah peta politik yang menjadi pertimbangan bagi PDI Perjuangan dalam mengambil kenewslandirata
“Proses komunikasi secara intens yang dilakukan dengan PKB, Pak Ahmad Basarah, Pak Aria Bima, yang melakukan komunikasi, dan tentu saja Pak Said Abdullah sebagai Ketua DPD san aktia sajaodak Saktio Gemidoohk good d nur di Timur,” Tambania .
Hasto mengatakan PDIP menyambut baik kerjasama dengan PKB terkait Pilkada Jawa Timur dan Jakarta.
“Ya sekarang memang untuk pilgub ini ada bejana berhubungan.Kerja sama partai politik antar satu provinsi dengan provinsi lain.Sehinga, apa yang disampaikan oleh Pak Eriko itu pat suniko ituteturn s
(DPE/IWD)
